Wednesday, October 31, 2007

Dilema

Kemarin aku jatuh dari sepeda..dan ternyata kejadian itu berhasil membawaku mundur 20 tahun kebelakang..

Saat itu aku dibelikan sepeda baru berwarna biru.Merknya BMX (bagi kawan-kawan yang sepantaranku pasti ngerti betapa beken merk itu pada jaman itu). Senang karena itu berarti wilayah jelajahanku bertambah luas (sebelum itu cuma terbatas keliling rumah + hutan di belakang rumah), cepat-cepat aku mencoba naik. Pertama-tama mudah karena rodanya masih roda empat (dengan roda kecil di kanan dan kiri) , lama-lama aku bosan karena rasanya kurang menantang.

Jadi suatu hari aku berinisiatif untuk melepas roda kecil itu (jangan tanya bagaimana cara anak umur 5 tahun bisa melepas roda karena aku tidak ingat), aku coba-coba naik..ternyata susah, tidak sampai satu kayuhan badanku sudah oleng. Setiap sore sehabis mandi sore aku belajar sepeda itu sampai sebelum magrib, karena kalau gelap aku tidak mungkin bisa melihat jelas. Begitu berkali-kali sampai akhirnya aku bisa.

Merasa bisa, aku melebarkan sayap dari seputaran rumah terus ke keliling komplek. Saat itu aku tinggal di Kalimantan, dan medan geografisnya berbukit-bukit. Walau di pedalaman, tapi seluruh jalannya dari aspal. Jadi aku menjadi lebih mudah untuk mengendarai sepedaku.
Satu hari aku naik sepeda ke atas sebuah bukit, dan bagi seorang anak 5 tahun, sungguh..bukit itu terlihat seperti Gunung Mahameru! Sampai di atas, aku melihat ke bawah…waaaa…alangkah tingginya aku saat itu !! Dan munculah pikiran gila seorang anak, kalau aku meluncur dengan sepeda dari sini pasti akan seru sekali.


Dan meluncurlah aku menuruni bukit.

Semakin lama semakin cepat.

Andai saja saat itu aku sudah diajari mengenai hukum kinetik Fisika mengenai percepatan dan kemungkinan energi yang ditimbulkan, pasti aku akan berpikir 5 kali sebelum melakukannya.
Dan benarlah..di pertengahan jalan menuruni bukit aku panik, sepedaku melaju tak terkendali. Aku kemudian mencoba mengerem dan akibat yang diakibatkan cukup fatal. Aku terpelanting, dan entah bagaimana, aku terpisah hampir 10 meter dengan sepedaku.


Susah payah aku berdiri..badanku gemetar semua..yang kupikirkan..aduh..jangan sampai sepedaku rusak. Kalau sampai rusak aku pasti tidak akan bisa menjelajah lagi. Ku cek sepedaku..ajaibnya tidak ada yang rusak. Aku legaaa sekali…

Kemudian aku naik sepeda lagi...setelah beberapa kayuhan aku merasa tangan dan kakiku panas..kulihat..dan aku lihat darah segar mengalir dari lutut dan tanganku. Aku tidak memedulikannya dan terus mengayuh supaya secepat mungkin aku sampai di rumah.

Sesampainya di rumah, instingku langsung menyuruhku untuk mencari mama. Kupanggil-panggil namanya..tapi tidak ada seorangpun yang muncul. Setengah mau menangis, aku terus memanggil…tapi tetap tidak ada seseorang pun yang muncul. Aku tidak ingat lagi apa yang terjadi sesudahnya, tapi yang aku ingat..aku sama sekali tidak menangis. Aku tidak ingat bagaimana reaksi orangtuaku ketika mereka tahu. Aku tidak ingat apa yang kulakukan untuk mengobati lukaku. Yang jelas kuingat, ketika aku membutuhkan seseorang untuk menghiburku..aku tidak mendapatkannya.

Dan perasaan itu yang kembali kurasakan kemarin…

Setelah 20 tahun berlalu..keadaanku sama sekali tidak berubah. Hanya saja aku telah belajar, bahwa manusia tidak bisa mengandalkan orang lain. Dia hanya bisa mengandalkan diri sendiri. Dan terkadang…orang yang paling kita harapkan..mungkin adalah orang terakhir yang akan datang ketika kita mngharapkannya.

My dear brother once said to me..when someone expect too much, they’ll easily get hurt and dissapointed.

Memang benar..bahwa semua yang kita miliki di dunia ini adalah milik-Nya. Dan memang benar pula, bahwa Dia yang disana dapat mengambil apapun seturut kehendak-Nya.

Ada sebuah perkataan yang menyatakan, bahwa semua hal ada hikmahnya..dan pernyataan itu benar adanya.

Namun..sebagai manusia..ijinkanlah untuk sesaat aku menangis dan bersedih akan dukaku sendiri.

Dan esok..entah kapan..mungkin aku akan belajar untuk tersenyum kembali.

Monday, October 15, 2007

First Day at the Office

Hmmm….hari pertama masuk kantor setelah mengalami saat-saat libur yang menyenangkan tapi malah membuat tepar (I’ve got a terrible flu..just regain my voice back after 2 days speaking with sign language..hahahaha).
Jujur, yang kulakukan di kantor malah ngenet gratis, buka-buka BLOG, checking email and even make some posting…gosh…bener2 tidak efektif dan efisien!!
Gapapa lah, sehari ini makan gaji buta, hehehe…;p
Kantor sepi…yang masuk cuma 5 orang. Mba Tanti (my boss), aku, mas Budi, mas Yoyok ma Cik Alia. Mas Sigit yang tadinya dateng paling pagi bareng aku ilang rimbanya entah kemana.

Anywaaayyy…

Aura liburan masih sangat berasa..males banget mo mulai kerjaan. Tapi gimana lagi, jatah cutiku dah habis..hiks2..kepaksa deh masuk.
Kantorku emang gak ada libur lebaran, kebijakan perusahaan. Kami libur panjang nanti pas Natalan sekalian Tahun baru. Dua minggu bok!! Lumayan kan.
Udah mulai merancang rencana-rencana untuk liburan akhir tahun nanti. Stop!! Just think about today first..bad habit start to come up..really annoying..pls someone tell me how to lose this bad habit of mine :(

Oke..daripada ngomong gak ada juntrungannya, lebih baik kita bikin kerjaan yang sebenernya banyak cuma kenapa ya mulainya susahnya minta ampun…ngalahin waktu Einstein bikin rumus relativitas..

Back to work..back to work…lets get back to reality…

Soundtrack of my love

For those who love D’ Cinammon (which is one of my favorite groups for this moment in time), this is the song that I considered as my soundtrack…titled Loving You

Loving You

Ring ring..its you again
Hearts thoughts I left to hear you
Its been all day I’ve been weaiting for you

Hello, you call my name
So whats the story you want to share with me
You share a lot to me about girls
Oh its so annoyed

And every beauty things they did to you
Don’t stop and tell me more

Reff:
Loving you its hurt sometimes
Im standing here I just don’t mind
Im always there but you just don’t feel nor you just don’t wanna feel
Don’t wanna be hurt that way
Its doesn’t mean I’m giving up
I want to give you more and more and more…

Knock knock..you came around
Hearts thoughts I left to see you
Its been two years since I’m in love with you
Bam bam..you break my heart
You said girl I’m in love with her
But its alrite
I’m still alive here

And all the beauty things she did to you
Don’t stop and tell me more

Back to Reff

And when I see those smile upon your face
Deep in your eyes you have it all
And when I hear your super electry of voices

Back to Reff

(PS : If anyone noticed some text that uncorrect, pls let me know about it because this text is written based on my listening only)